6/11/16

Journey to Sweden

#epilog
Tiba-tiba saya merasa kangen yang luar biasa dengan Karlstad, kota kecil di Swedia, tempat saya beserta 6 teman lainnya menghabiskan waktu selama kurang lebih 10 bulan untuk belajar. Kemudian mulai scrolling album foto, dan memutuskan untuk menuliskannya lewat blog. Setidaknya dengan bercerita, suatu hari nanti ketika saya merasa rindu, tulisan-tulisan di blog saya ini bisa menjadi alat pengingat memori lama yang sudah tertumpuk memori baru lainnya seiring berjalannya waktu.

Di postingan dalam rangka #missingKarlstad ini, saya akan terlebih dahulu posting about the journey for getting there. Jadi, kami bertujuh, dibagi menjadi 2 kloter keberangkatan. Secara garis besar katakanlah kloter diknas dan kloter kemenhub. Dari nama kloter udah bisa ditebak, bahwa dasar penamaan kloter tersebut adalah sumber dana beasiswa yang kami pakai untuk studi lanjut ini. Nah, kenapa ga bareng aja sih berangkatnya? Alasan tepatnya sebenarnya saya sendiri udah lupa. Tapi yang jelas karena kloter diknas, yang terdiri dari saya dan 2 teman saya ini harus mencari tiket pesawat sendiri, jadi jauh-jauh hari sebelum keberangkatan kami sudah mulai hunting tiket murah. Maka dipilihlah tanggal 11 Agustus 2014 sebagai tanggal keberangkatan kami. Sementara kloter kemenhub yang tiketnya dicarikan pihak UGM, hanya tinggal menyesuaikan tanggal kami. Tapi sepertinya karena tanggal 11 Agustus sudah full, jadi dipilihlah tanggal 12 Agustus 2014 sebagai tanggal keberangkatan kloter kemenhub. Yaaa beda sehari lah.